KORAN INDONESIA – Saat musim hujan datang, nyamuk semakin banyak, dan salah satu penyakit yang perlu diwaspadai adalah Chikungunya. Penyakit ini bisa menyerang siapa saja, dari anak-anak hingga orang dewasa.
Chikungunya adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dan ditularkan lewat gigitan nyamuk Aedes aegypti atau Aedes albopictus. Penyakit ini banyak ditemukan di daerah tropis, termasuk Indonesia.
Gejala yang Muncul
Melansir Kementerian Kesehatan RI, orang yang terinfeksi virus Chikungunya bisa mengalami demam tinggi dan tubuh terasa lemas. Gejala lainnya ialah nyeri hebat di sendi dan tulang yang bisa berlangsung lama, bahkan hingga bertahun-tahun.
Tidak Selalu Bergejala
Gejala biasanya muncul segera setelah terinfeksi, tapi ada juga yang tidak menunjukkan gejala apa pun. Chikungunya bisa melalui tiga fase, yaitu fase akut, pasca-akut (1–3 bulan), dan fase kronis (lebih dari 3 bulan).
Gejala Chikungunya bisa mengganggu aktivitas sehari-hari dan menurunkan kualitas hidup. Selain itu, penderita juga bisa mengalami penurunan produktivitas akibat rasa nyeri yang terus-menerus.
Pentingnya Menjaga Kebersihan
Agar terhindar dari Chikungunya, kita perlu mencegah gigitan nyamuk.
Cara paling efektif adalah menjaga kebersihan lingkungan agar nyamuk tidak bisa berkembang biak.
Chikungunya Perlu Segera Ditangani
Hingga saat ini, belum ada obat khusus untuk melawan virus Chikungunya. Penanganan yang tersedia hanya untuk meredakan gejalanya.
Langkah Pengobatan Sementara
Penderita dianjurkan banyak istirahat, minum cukup cairan, dan konsumsi obat pereda nyeri sendi. Penanganan ini bertujuan agar tubuh lebih cepat pulih dan gejala bisa dikendalikan.
Cara Mencegah Chikungunya
Langkah utama pencegahan adalah dengan memberantas sarang nyamuk. Salah satunya adalah menerapkan 3M Plus.
3M Plus berarti menguras tempat penampungan air, menutup rapat tempat penyimpanan air, dan mendaur ulang barang bekas.
Plus-nya, bisa berupa penggunaan obat nyamuk atau memasang kawat nyamuk di rumah.
Jangan Lupa Saluran Air dan Abate
Pastikan saluran air tidak mampet agar nyamuk tidak berkembang biak. Kamu juga bisa menaburkan bubuk abate di tempat penampungan air sebagai pencegahan tambahan.
Baca juga: Manfaat Olahraga Ringan Setiap Hari bagi Kesehatan Tubuh