JAKARTA, KORAN INDONESIA – Banyak orang mengganggap bahwa mandi di malam hari berbahaya bagi kesehatan.
Beberapa orang menyebutkan bahwa mandi malam bisa menyebabkan rematik, masuk angin, atau gangguan kesehatan lainnya.
Namun, apakah anggapan ini benar? Artikel ini akan mengulas mitos dan fakta seputar mandi di malam hari berdasarkan sumber medis.
Mitos Seputar Mandi Malam
1. Mandi Malam Menyebabkan Rematik
Banyak orang percaya bahwa mandi malam dapat menyebabkan rematik.
Padahal, rematik adalah penyakit autoimun yang tidak berhubungan langsung dengan kebiasaan mandi di malam hari.
2. Mandi Malam Bisa Menyebabkan Masuk Angin
Orang-orang sering mengaitkan masuk angin dengan mandi malam, terutama dengan air dingin.
Faktanya, faktor lingkungan dan daya tahan tubuh yang lemah lah yang lebih bisa menyebabkan masuk angin.
3. Mandi Malam Memicu Penyakit Paru-Paru
Tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa mandi malam dapat menyebabkan penyakit paru-paru.
Faktanya, infeksi dari virus dan bakteri lah yang lebih mempengaruhi timbulnya penyakit pernapasan.
Fakta Medis tentang Mandi Malam
1. Membantu Relaksasi dan Tidur Lebih Nyenyak
Menurut penelitian, mandi dengan air hangat di malam hari dapat membantu tubuh lebih rileks dan meningkatkan kualitas tidur.
2. Mengurangi Stres dan Ketegangan Otot
Setelah seharian beraktivitas, mandi bisa membantu mengurangi ketegangan otot dan stres, terutama jika menggunakan air hangat.
3. Menjaga Kebersihan Kulit
Mandi malam dapat membantu menghilangkan keringat, debu, dan kotoran yang menempel di tubuh setelah seharian beraktivitas.
Dapat disimpulkan bahwa mandi di malam hari tidak berbahaya jika dilakukan dengan cara yang benar, seperti menggunakan air hangat dan mengeringkan tubuh dengan baik setelah mandi.
Mitos yang beredar tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat. Oleh karena itu, tidak perlu khawatir untuk mandi di malam hari selama tubuh berada dalam kondisi yang sehat.
Sumber:
- Mayo Clinic (www.mayoclinic.org)
- WebMD (www.webmd.com)
- Harvard Health Publishing (www.health.harvard.edu)