JAKARTA, KORAN INDONESIA – Aktris Nina Dobrev akhirnya buka suara soal alasan sebenarnya ia hengkang dari serial populer The Vampire Diaries setelah musim keenam.
Dalam buku terbaru berjudul ‘I Was Feeling Epic: An Oral History of The Vampire Diaries’, Dobrev mengungkap bahwa permasalahan soal kesetaraan gaji jadi pemicu utamanya.
Padahal, Dobrev merupakan satu-satunya pemeran yang sejak awal memerankan beberapa karakter sekaligus, termasuk Elena Gilbert dan sosok kembarannya yang jahat, Katherine Pierce. Meski begitu, ia tetap dibayar lebih rendah dibanding lawan mainnya, Ian Somerhalder dan Paul Wesley.
“Candice, Kat, dan aku adalah tiga pemeran reguler dengan bayaran terendah di dua musim pertama,” kata Dobrev.
“Ini agak rumit karena kontrakku hanya menyebutkan aku memerankan Elena, tetapi kenyataannya aku memerankan beberapa karakter yang membuat bebanku jadi dua kali lipat. Aku harus berada di lokasi syuting dua kali lebih lama, menghafal dua kali lebih banyak dialog,” tambahnya.
Dobrev menegaskan bahwa ia senang memainkan karakter Katherine, namun tetap ingin dihargai setara.
“Aku ingin memerankan Katherine, tapi aku ingin dibayar dengan adil untuk itu, dan aku ingin setara dengan para pria,” tegasnya.
Meski akhirnya mendapat kenaikan gaji di musim ketiga, jumlahnya tetap tidak menyamai Somerhalder maupun Wesley. Lebih menyakitkan lagi, Dobrev mengaku pihak studio menolak menyetarakan gajinya hanya karena prinsip.
“Mereka bilang hanya karena prinsip mereka tidak akan menyamakannya dengan para pria, dan itu yang paling menyakitkan. Rasanya semua kerja kerasku syuting 18 jam sehari, siang dan malam, menguras hati, jiwa, keringat, dan air mata ini tidak dihargai sama sekali,” ungkapnya.
Situasi makin panas sampai membuat para penulis dilarang menampilkan Katherine lagi. Pada akhirnya, kata Plec, salah satu kreator serial ini, pihak studio hanya memberi sejumlah episode yang menampilkan Katherine dan terpaksa harus menghapus karakter tersebut.
Dobrev memutuskan keluar setelah musim keenam, lalu kembali hanya untuk episode terakhir. Ia menegaskan, keputusannya kembali semata-mata demi penggemar, tapi tetap dengan syarat harus mendapat perlakuan setara.
“Aku merasa ini penting untuk serial ini dan untuk para penggemar. Sangat penting bagiku sebagai seorang perempuan untuk memastikan aku dibayar dengan adil dan setara dengan rekan prianya. Itu yang menjadi patokannya,” kata Dobrev.
“Aku harus tegas dan berkata jika itu tidak terjadi, aku tidak bisa kembali. Dan ini bukan soal uang, aku sama sekali tidak peduli soal itu. Ini soal prinsip,” tambahnya.
Namun, menurut Plec, pihak studio akhirnya hanya menyetujui bayaran setara untuk satu episode.
“Alasan kami tidak bisa memilikinya untuk lebih dari satu episode adalah karena mereka memang tidak mau membayar,” ucap Plec dalam buku tersebut.
Meski begitu, Dobrev mengaku tetap bersyukur bisa kembali dan menutup kisahnya bersama serial yang membesarkan namanya.
“Aku sangat senang kami berhasil mewujudkannya, karena aku ingin jadi bagian dari perpisahan itu,” ujarnya.***
Baca juga: Jenazah Perempuan Ditemukan di Tesla Milik Penyanyi D4vd



