Tips Sederhana agar Tidur Lebih Nyaman dan Nyenyak

Ilustrasi tidur
Bagikan

KORAN INDONESIA – Merasa cemas saat akan tidur ialah hal yang umum dan bisa disebabkan oleh stres, gangguan kecemasan, atau masalah kesehatan lainnya.

Melansir Healthline, Cara mengatasi kecemasan bisa berbeda-beda, mulai dari obat-obatan, terapi, hingga perubahan gaya hidup.

Apa Itu Kecemasan?

Kecemasan adalah emosi manusia yang wajar, ditandai dengan perasaan gugup dan khawatir. Biasanya muncul saat stres berkepanjangan, bahkan kadang tanpa sebab yang jelas.

Saat Kecemasan Mengganggu Tidur

Kecemasan bisa muncul karena situasi tertentu, seperti wawancara kerja atau kencan pertama.

Namun, kalau rasa khawatir ini tidak kunjung hilang dan malah mengganggu tidur, bisa jadi itu gangguan kecemasan.

Gejala Kecemasan di Malam Hari

Setiap orang bisa merasakan gejala kecemasan secara berbeda. Namun, bagi sebagian orang, gejala ini justru muncul atau memburuk saat hendak tidur.

Tanda-tanda yang Sering Terjadi

Beberapa gejala umum meliputi pikiran yang tak henti-hentinya, sulit tidur, jantung berdebar, atau otot tegang.

Ada juga yang mengalami serangan panik saat tidur, disebut serangan panik nokturnal.

Penyebab Kecemasan Malam Hari

Kurang tidur bisa memicu kecemasan, dan sebaliknya, kecemasan bisa menyebabkan kurang tidur.

Pikiran yang terus-menerus aktif membuat tubuh merasa terancam dan sulit rileks.

Pengaruh Fisik dari Kecemasan

Stres yang dirasakan bisa memicu lonjakan adrenalin dalam tubuh. Akibatnya, tubuh malah jadi semakin sulit untuk tertidur.

Opsi Penanganan Kecemasan

Menemukan pengobatan yang tepat kadang butuh waktu dan eksperimen.

Dokter mungkin menyarankan terapi, obat penenang, atau mengatasi kondisi kesehatan yang mendasarinya.

Suplemen dan Obat Alami

Beberapa suplemen, seperti saffron, rosemary, atau valerian bisa membantu mengurangi kecemasan. Namun, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter agar aman dikonsumsi.

Meditasi untuk Menenangkan Diri

Meditasi bisa membantu menenangkan pikiran dan fokus ke saat ini. Melakukannya sebelum tidur bisa membantu mengurangi kecemasan malam hari.

Teknik Pernapasan Dalam

Bernapas dalam-dalam bisa menurunkan detak jantung dan tekanan darah. Teknik ini sangat berguna saat mengalami serangan panik di malam hari.

Buat Daftar Aktivitas Harian

Jika kekhawatiran Anda berasal dari pekerjaan atau tugas harian, membuat to-do list bisa membantu. Ini memberi rasa kendali dan mengurangi kecemasan sebelum tidur.

Bangun Kebiasaan Tidur Sehat

Kondisi tidur yang nyaman dan rutinitas tidur yang teratur sangat penting. Hal-hal kecil, seperti pencahayaan, suhu ruangan, dan kasur yang empuk bisa sangat berpengaruh.

Hindari Hal yang Mengganggu Tidur

Kurangi konsumsi kafein sebelum tidur, karena bisa memperburuk kecemasan. Coba lah juga olahraga rutin dan tidur pada jam yang sama setiap hari.

Kapan Harus ke Dokter?

Kalau kecemasan membuat Anda susah tidur setiap malam dan mengganggu aktivitas harian, jangan ragu untuk berkonsultasi.

Dokter bisa membantu membuat rencana perawatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.***

Baca jugaSiap Jadi Orangtua? Yuk, Siapkan Mental Menjelang Kelahiran Anak Pertama

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top