8 Cara Agar Tidak Kehabisan Topik Obrolan

Bagikan

BANDUNG, KORAN INDONESIA – Merasa canggung atau kehabisan topik saat berada di tengah-tengah obrolan adalah hal yang umum terjadi.

Biasanya karena lawan bicara adalah kenalan baru atau rekan kerja sehingga merasa perlu berhati-hati untuk menanyakan sesuatu.

Beberapa cara ini bisa anda coba agar obrolannya tetap berjalan seperti biasa.

1. Menanyakan Hal Tentang Lawan Bicara

Orang cenderung suka berbicara tentang diri mereka sendiri sehingga beberapa pertanyaan ini bisa anda gunakan:

“Kesibukannya apa akhir-akhir ini?”
“Lagi tertarik sama apa belakangan ini?”
“Kamu suka nonton film atau baca buku?”

Dari jawaban mereka, anda bisa mengembangkan banyak topik turunan yang masih relevan.

2. Menggunakan Teknik ‘Follow-up Question’

Bila mereka sudah menjawab satu pertanyaan, ikuti dengan pertanyaan lain.

Contohnya, jika mereka bilang, “Aku suka traveling,” anda bisa tanyakan:

“Ke mana tujuan favoritmu?”
“Ada pengalaman paling seru gak waktu traveling?”

Semakin dalam pertanyaannya, semakin dalam juga koneksi yang bisa dibangun.

3. Mencari Kesamaan

Orang lebih mudah terhubung saat menemukan kesamaan. Entah itu selera musik, film, hobi, atau pengalaman masa kecil. Jika anda merasa ada satu hal yang sama, cobalah untuk mengeksplor lebih jauh.

Misalnya, jika ia menjawab pertanyaan tentang band favorit yang juga anda suka maka selanjutnya, tanyakan lagu mana yang mereka sering dengarkan.

4. Mengikuti Arus Percakapan

Tidak perlu terlalu kaku dengan rencana topik. Biarkan percakapan mengalir alami. Kadang, dari satu obrolan tentang makanan bisa mengarah ke topik lain.

Poinnya adalah, latih diri anda untuk mendengarkan dengan aktif dan menanggapi poin-poin kecil yang muncul.

5. Menyimpan ‘Topik Cadangan’

Anda juga bisa memiliki beberapa topik netral yang selalu aman untuk dibicarakan, misalnya:

  • Film/serial terbaru
  • Musik
  • Hobi
  • Buku
  • Teknologi baru
  • Makanan/minuman favorit
  • Tempat yang ingin dikunjungi

Jika percakapan mulai buntu, anda bisa menggunakan salah satunya.

6. Up to date

Memiliki wawasan dari membaca buku atau berita mengenai isu atau tren terkini bisa menjadi modal yang bagus untuk memulai obrolan atau menambahkan perspektif saat berbicara.

Tidak harus topik berat; bisa berita viral, tren media sosial, atau film bioskop terbaru.

7. Berani Menjadi Pendengar

Kadang, anda tidak perlu terus-menerus bicara. Menjadi pendengar yang baik bisa membuat lawan bicara merasa nyaman dan lebih terbuka.

Tunjukkan minat dengan mengangguk, memberi tanggapan kecil seperti “Oh ya?”, atau “Serius? Gimana tuh?”

8. Jangan Takut dengan Keheningan

Sedikit jeda atau hening dalam percakapan itu wajar, tidak usah panik.

Gunakan momen itu untuk tarik napas, tersenyum, lalu lanjutkan dengan hal ringan seperti:

“Tadi ngomongin soal itu, aku jadi ingat sesuatu…”

Sebenarnya, kunci dari sebuah percakapan bisa berjalan dengan baik adalah interaksi.

Jika yang terlibat didalam percakapan mau menjadi pendengar bagi satu sama lain, anda tidak perlu khawatir.

Karena, hal tersebut sudah menandakan bahwa lawan bicara memang tertarik untuk berbicara dengan anda.

Selain itu, selama anda memiliki niat yang baik seperti untuk belajar sesuatu dari lawan bicara maka hal tersebut sudah cukup agar lawan bicara merasa dihargai.

Prabowo Reshuffle 5 Menteri Kabinet Merah Putih, Sri Mulyani Diganti Purbaya Yudhi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top