BOGOR, KORAN INDONESIA – Forkopimcam Dramaga melaksanakan program Jumat Bersih (Jumsih) di desa Dramaga dalam rangka menciptakan lingkungan bersih dan nyaman, bebas banjir dan pencemaran lingkungan.
Giat Jumsih secara gotong royong berlangsung di tiga titik lokasi yakni di sepanjang aliran sungai Cibeureum mulai dari Dramaga Tanjakan RT 01 RW 05, Kp Situ leutik RT 02 RW 06 dan Jalan Lingkar Dramaga Kp Manggis RT 02 RW 04, desa Dramaga.
Apel Jumsih
Sebelum dilakukan kegiatan bersih – bersih, seluruh peserta kegiatan melakukan apel Jumsih di area parkiran Majelis Nurul Yasin yang dipimpin oleh Sekcam Dramaga, Ine Handayani.
Diketahui, program Jumsih Forkopimcam ka desa merupakan putaran kedua di tahun 2025. Jumat pertama Jumsih berlangsung di desa Cikarawang dan ke – 2 di desa Dramaga.
Sekcam Dramaga, Hj Ine Handayani saat dikonfirmasi mengatakan bahwa program Jumsih putaran ke dua di tahun ini pertama dimulai dari Cikarawang dan ke dua di desa Dramaga.
Menurut Ine di lokasi aliran sungai Cibeureum ini, sebelumnya menjadi salah satu titik langganan banjir, manakala terjadi curah hujan tinggi, air sungai meluap sehingga merendam rumah warga termasuk Majelis Nurul Yasin.
Namun setelah dibangunnya Tembok Penahan Tanah (TPT) dan dinormalisasinya sungai tersebut menggunakan alat berat, dan dibiayai dari dana APBD Kabupaten Bogor, aliran sungai ini terlihat mulai lancar, diharapkan banjir benar – benar hilang.
“Kami harapkan banjir di wilayah ini benar benar hilang, dan Jumsih dipusatkan di lokasi ini untuk membersihkan sampah dan tanah sisa – sisa pada saat pembangunan berlangsung,”katanya.
Sementara itu Kepala desa Dramaga, Yayat Supriyatna mengatakan bahwa hari ini Forkopimcam dan Pemerintah desa Dramaga berkolaborasi bersih – bersih lingkungan di aliran sungai Cibeureum dari mulai Dramaga tanjakan sampai Dramaga Situ Leutik, dan juga di jalan Lingkar Dramaga (JLD).

Kades Dramaga Yayat Supriyatna bersama Sekcam Dramaga, Hj Ine Handayani saat memberikan keterangan terkait kegiatan Jumsih/Asof/Koran Indonesia//
“Bersih – bersih dalam program Jumsih kami fokuskan di bantaran sungai Cibeureum, karena saat musim hujan selalu mengalami banjir, terutama di wilayah Dramaga Tanjakan RT 01 RW 05, Kp Situ leutik RT 02 RW 06,”katanya.
Bantaran sungai Cibeureum dibangun TPT
Selanjutnya Yayat menegaskan pasca dibangunnya TPT dan beberapa jembatan penghubung serta dilakukan pengerukan menggunakan alat berat, diharapkan sungai Cibeureum tidak lagi meluap dan banjir bisa hilang.
Oleh karena itu pada kegiatan Jumsih kali ini, pihaknya bersama Forkopimcam Dramaga serta masyarakat melakukan penyisiran dan membersihkan sampah – sampah yang ada di sungai serta melakukan pengerukan tanah sisa – sisa proses pembangunan.
“Masyarakat begitu antusias mengikuti kegiatan ini dan kami optimis aliran sungai ini kembali normal, saat hujan pun di perkirakan air tidak lagi meluap karena lebar sungai sudah rata – rata 6 meter, dengan kedalaman sekitar 1,5 meter hingga 2 meter dari permukaan atas TPT,” tegasnya.
Seruan Kemasyarakat
Dalam kesempatan itu, Ia mengajak masyarakat khususnya yang tinggal di sepanjang bantaran sungai Cibeureum untuk menjaga dan merawat TPT dan jembatan hasil pembangunan.
“Pemerintah yang membangun dan kami harapkan masyarakat dapat menjaga dan merawatnya, serta jangan membuang sampah ke dalam aliran sungai. Buanglah sampah pada tempatnya sesuai arahan dari pengurus RTRW yang telah bekerja sama dengan DLH,”Tegas Yayat.***



