KORAN INDONESIA – Aktris populer asal Tiongkok, Zhao Lusi, baru-baru ini menjadi pusat perhatian setelah membeberkan konflik yang cukup serius dengan agensinya, Yinhe Kuyu Media (Galaxy Cool Entertainment).
Melalui unggahan panjang di Weibo pada Jumat, 2 Agustus 2025, Zhao (yang juga dikenal dengan nama Rosy) membagikan pengalamannya yang penuh tekanan, baik secara profesional maupun pribadi.
“Kalian tidak perlu memasukkan saya ke daftar hitam. Saya mundur,” tulis Zhao, sambil mengklaim bahwa dirinya sempat diancam untuk tidak mengungkapkan masalah ini ke publik.
Dalam pernyataannya, aktris Love Like The Galaxy ini mengungkap sejumlah poin penting yang menyoroti dugaan pelanggaran kontrak dan ketidakadilan yang ia alami selama berada di bawah naungan agensi tersebut.
- Ditinggal Saat Sakit dan Dibebani Tanggung Jawab Finansial
Zhao mengungkap bahwa pada akhir tahun 2024, ia jatuh sakit secara mendadak hingga terpaksa membatalkan sejumlah proyek, termasuk kontrak iklan dan jadwal syuting. Bukannya mendapat dukungan, pihak agensi justru melepaskan tanggung jawab dan membebankan kerugian kepadanya.
Lebih parahnya lagi, ia mengklaim bahwa agensi menarik dana sebesar 2,05 juta yuan (sekitar Rp4,6 miliar) dari akun studionya tanpa persetujuan resmi.
- Hak Studio dan Dokumen yang Diduga Menyesatkan
Selain soal uang, Zhao juga menuduh agensinya menipunya untuk menandatangani dokumen pembagian keuntungan yang tidak adil, dan tidak memberinya kendali atas operasional studio miliknya sendiri.
Selama delapan bulan terakhir, ia menanti penjelasan yang tak pernah datang. Situasi itu membuat tim produksi Zhao bubar, dan mayoritas staf memilih hengkang.
- Zhao Umumkan Mundur dari Dunia Hiburan
Dalam pernyataannya, Zhao menyiratkan bahwa dirinya sudah berada di titik batas.
“Aku tidak kuat lagi! Kalau saja dulu aku melapor polisi, mereka takkan berani bilang ini legal hari ini,” tulisnya.
Ia juga mengungkap bahwa tekanan dari agensi telah membuatnya mengalami depresi dan gangguan kecemasan berat.
Respons Agensi: Kaget dan Membantah Semua Tuduhan
Keesokan harinya, 3 Agustus, Galaxy Cool Entertainment merespons lewat pernyataan resmi di Weibo.
“Kami sangat terkejut atas tuduhan yang disampaikan Zhao,” tulis agensi.
Mereka membantah telah melakukan pelanggaran hukum atau kontrak, dan mengklaim selama ini selalu “mengutamakan keinginan dan kesejahteraan Zhao”.
Pihak agensi juga mengimbau agar Zhao tidak mengunggah konten “ambigu” yang bisa menimbulkan kesalahpahaman publik.
Namun, balasan dari Zhao muncul tak lama setelahnya. Ia menanggapi pernyataan itu dengan sarkasme melalui sebuah unggahan di Weibo.
“Kalian terkejut soal apa? Di mana kalian saat saya minum obat dan menghirup oksigen lebih dari seminggu yang lalu?” tulisnya tajam.
Zhao juga membubuhkan emoji daun teh hijau, sebagai simbol sindiran “green tea” di media sosial Tiongkok yang biasa digunakan untuk menyinggung kepura-puraan seseorang.
Menariknya, saat Zhao mengunggah pernyataan tersebut, pihak agensi disebut sedang bersantai di Hokkaido, Jepang. Tak lama setelah itu, tagar #GalaxyCoolEntertainmentUnfollowZhaoLusi sempat menjadi trending di Weibo. Setelah dicek, akun resmi agensi memang sudah berhenti mengikuti akun pribadi Zhao, meski masih mengikuti akun resmi studio miliknya.
Riwayat Kesehatan yang Memburuk
Zhao sendiri sudah pernah berbicara terbuka soal kondisi kesehatannya. Sejak 2019, ia mengaku mulai mengalami depresi yang kemudian disusul berbagai gangguan fisik seperti pneumonia, gangguan pendengaran, mual, ruam kulit, dan nyeri otot.
Pada Desember 2024, publik sempat dikejutkan dengan video dirinya yang terlihat lemas di kursi roda saat ke rumah sakit, yang kemudian dikabarkan Zhao menderita sakit afasia.
Ia juga mengungkap pernah mengalami kekerasan verbal dan fisik dari pihak agensi karena dianggap gagal mendapatkan proyek baru.
Tak butuh waktu lama, para penggemar pun langsung menunjukkan dukungannya. Mereka ramai-ramai membuat tagar seperti #JusticeForZhaoLusi dan #FreedomForRosy, yang viral sebagai bentuk solidaritas untuk sang aktris.
Zhao Lusi kini sudah kian membaik dan sedang berusaha melakukan siaran live setiap hari melalui akun media sosial miliknya demi bisa mengungkapkan apa yang ia rasaksn dan perkembangan kondisinya saat ini.
“Kalau saya benar-benar tidak bisa melanjutkan (di dunia hiburan), saya sedang mempertimbangkan untuk membuka usaha mi kecil-kecilan. Tidak apa-apa, tidak ada yang abadi,” ujarnya.
Hingga kini, belum ada kabar terbaru dari kedua pihak mengenai proses hukum atau langkah selanjutnya terkait konflik yang makin terbuka ke publik ini.***



