KORAN INDONESIA – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, melaksanakan kegiatan sosialisasi program kerja bersama mitra kerja PKK. Acara tersebut berlangsung di aula kantor Kecamatan Dramaga Senin, 14 Juli 2025.
Kegiatan sosialisasi program kerja PKK tingkat Kecamatan Dramaga dihadiri Forkopimcam yakni Camat Dramaga, Atep S Sumaryo, Kapolsek Dramaga, IPTU Desi Triana SH,MH, Ketua TP PKK Kecamatan Dramaga, Lilis R Sumaryo, para ketua TP PKK desa se-Kecamatan Dramaga, Para Kepala desa dan para kader PKK.
Diketahui, program kerja PKK Kecamatan Dramaga mendapat dukungan penuh selain dari para Kepala Desa, para Kader PKK juga dari Camat Dramaga dan Kapolsek Dramaga.
Usai acara, Ketua TP PKK Kecamatan Dramaga, Lilis R Sumaryo saat diwawancara koranindonesia.net menuturkan bahwa dalam pertemuan tadi ia menyebut selain menyampaikan program kerja PKK tahun 2025, juga menyampaikan laporan evaluasi tahun 2024.
Evaluasi Program 2024
Selanjutnya Lilis mengungkapkan program yang telah dilakukan di tahun 2024, terkait dengan pelayanan PKK kepada masyarakat antara lain ;
Program pembinaan atau binwil yang sesuai dengan program masing – masing Pokja, sampai sejauhmana TP PKK desa melaksanakan program – program TP PKK Kecamatan, dalam hal ini penilaian Posyandu terkait penanganan penurunan angka stunting.
Kemudian Lilis mengakui untuk menjalankan program kerja tahun 2025, masih banyak PR yang harus dikerjakan, terutama pembinaan dan sosialisasi program yang masih belum bisa dilaksanakan oleh TP PKK desa.
Program Skala Prioritas
Lebih jauh Lilis menyampaikan bahwa di tahun 2025 ada program skala prioritas yang harus dilaksanakan oleh TP PKK desa dan para kader di desa yakni ;
PAAREDI CEKAS ( Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital Cegah Kekerasan). Dalam program tersebut akan melibatkan anak – anak remaja, orang tua serta dari pihak TNI dan POLRI.
“Dalam sosialisasinya kita akan melibatkan anak remaja, orang tua, TNI/POLRI, dan kalau bisa kita akan membentuk duta anak anti kekerasan,”katanya.
Program skala prioritas lainnya adalah penanganan lingkungan dengan pembentukan KRL ( Kampung Ramah Lingkungan) dan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu).
6 Bidang Layanan Posyandu
Lantas Lilis juga mengungkapkan 6 bidang layanan posyandu yang harus di jalankan oleh TP PKK desa dan para kader meliputi ;
- Pendidikan dan kesehatan
- Pekerjaan Umum dan Perumahan
- Sosial dan Ketertiban Umum
- Perlindungan masyarakat
Pihaknya berharap dengan adanya sosialisasi program kerja PKK dengan para mitra kerja bisa meningkatkan kolaborasi untuk membangun masyarakat maju menyongsong generasi emas 2045.
Sementara itu, Camat Dramaga Atep S Sumaryo saat diwawancara mengatakan bahwa agenda kegiatan yang dilakukannya pada awal pekan minggu ini pertama kegiatan apel kadesa yang dilaksanakan di desa Purwasari.
Lalu kegiatan selanjutnya yakni menghadiri acara sosialisasi program kerja PKK Kecamatan Dramaga bersama mitra tahun 2025. “Kami tentunya mendukung sepenuhnya apa yang diprogramkan TP PKK Kecamatan Dramaga,”katanya.
Dan pihaknya berharap apa yang diprogramkan oleh TP PKK Kecamatan bisa ditindak lanjuti oleh TP PKK desa serta semua unsur kader Posyandu ditingkat RTRW.
Kegiatan MPLS
Menurut Atep kegiatan Masa pengenalan lingkungan Sekolah (MPLS) kalau dulu dilakukan hanya oleh semua warga sekolah itu sendiri, namun sekarang sedikit berbeda, pelaksanaan MPLS melibatkan TNI/POLRI.
“Kegiatan MPLS ini dilaksanakan serentak di semua level jenjang pendidikan, dari mulai sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA), Khusus untuk MPLS yang melibatkan TNI/POLRI yakni di SMAN 1 Dramaga,”pungkasnya.***