JAKARTA, KORAN INDONESIA – Selama ini, topik vaksinasi seringkali identik dengan anak-anak. Tapi, tahukah kamu? Orang dewasa juga butuh vaksin, lho! Banyak yang belum sadar bahwa kekebalan tubuh yang kita miliki sejak kecil bisa menurun seiring waktu. Bahkan, ada beberapa penyakit yang baru berisiko muncul saat kita dewasa.
Di artikel ini, kita bakal bahas tuntas tentang kenapa vaksinasi tetap penting saat dewasa, jenis-jenis vaksin yang direkomendasikan, dan siapa saja yang perlu mendapatkannya. Yuk, simak sampai habis!
Kenapa Orang Dewasa Butuh Vaksin?
- Kekebalan Tubuh Menurun
Seiring bertambahnya usia, sistem imun kita bisa melemah. Beberapa vaksin yang diberikan saat kecil mungkin sudah tidak cukup kuat memberikan perlindungan saat kita dewasa. - Gaya Hidup dan Pekerjaan
Orang dewasa lebih sering bepergian, bersosialisasi, dan bahkan memiliki pekerjaan yang membuat mereka berisiko tinggi terkena penyakit menular (seperti petugas medis, guru, atau pelancong). - Penyakit Kronis
Penderita diabetes, asma, penyakit jantung, atau gangguan kekebalan tubuh butuh perlindungan ekstra dari infeksi yang bisa memperparah kondisi mereka. - Melindungi Orang Lain
Vaksinasi bukan cuma soal melindungi diri sendiri, tapi juga orang di sekitar—terutama anak-anak, lansia, dan mereka yang tidak bisa divaksin karena kondisi medis tertentu.
Jenis-Jenis Vaksin untuk Dewasa
Berikut ini beberapa vaksin yang direkomendasikan untuk orang dewasa, tergantung usia, kondisi kesehatan, dan riwayat vaksinasi sebelumnya:
- Influenza (Flu)
- Siapa yang perlu? Semua orang dewasa, setiap tahun.
- Kenapa penting? Flu bisa menyebabkan komplikasi serius terutama pada lansia dan penderita penyakit kronis.
- Tetanus, Diphtheria, dan Pertusis (Tdap)
- Frekuensi: Sekali setiap 10 tahun.
- Pertusis (batuk rejan) penting terutama bagi yang akan berinteraksi dengan bayi baru lahir.
- Hepatitis B
- Siapa yang perlu? Tenaga kesehatan, orang dengan risiko tinggi, atau belum pernah divaksin sebelumnya.
- Kenapa penting? Hepatitis B bisa menyebabkan kerusakan hati kronis.
- Hepatitis A
- Cocok untuk pelancong, pekerja makanan, atau yang tinggal di area dengan sanitasi buruk.
- HPV (Human Papillomavirus)
- Siapa yang perlu? Pria dan wanita usia 19–26 tahun (bahkan hingga 45 tahun dalam kondisi tertentu).
- Manfaat: Mencegah kanker serviks, kanker tenggorokan, dan kutil kelamin.
- Pneumokokus
- Siapa yang perlu? Usia 65+, atau penderita penyakit kronis.
- Fungsi: Mencegah pneumonia dan infeksi bakteri lainnya.
- Herpes Zoster (Cacar Ular)
- Rekomendasi: Usia 50 tahun ke atas.
- Kenapa penting? Mencegah nyeri dan komplikasi akibat herpes zoster yang bisa sangat mengganggu.
- COVID-19
- Vaksinasi booster tetap direkomendasikan untuk menjaga kekebalan terutama bagi kelompok rentan.
Apakah Aman untuk Dewasa Divaksin?
Yes, vaksin dewasa aman dan efektif. Sebelum diberikan, biasanya kamu akan ditanya soal kondisi kesehatan dan alergi tertentu. Jangan lupa konsultasikan dengan dokter atau petugas kesehatan sebelum menerima vaksin.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Vaksinasi Dewasa?
- Tahunan: Seperti vaksin flu.
- Setiap 10 tahun: Seperti Tdap (tetanus).
- Sesuai kebutuhan atau kondisi kesehatan: Seperti Hepatitis, HPV, dan lainnya.
- Sebelum bepergian: Cek vaksin khusus untuk pelancong.
Mitos vs Fakta tentang Vaksinasi Dewasa
Mitos | Fakta |
Vaksin hanya untuk anak-anak | Salah. Dewasa tetap perlu vaksin untuk kekebalan optimal |
Vaksin bikin sakit | Efek samping ringan mungkin terjadi, tapi jauh lebih ringan dibanding risiko penyakitnya |
Sudah pernah sakit, jadi nggak perlu vaksin | Beberapa infeksi bisa muncul lagi dan tetap berbahaya |
Vaksin cuma untuk orang tua atau lansia | Semua usia dewasa punya kebutuhan vaksinasi masing-masing |
Bagaimana Cara Mendapatkan Vaksin Dewasa?
Kamu bisa dapat vaksin di:
- Puskesmas dan klinik kesehatan
- Rumah sakit umum atau swasta
- Sentra vaksinasi khusus
- Beberapa vaksin bahkan bisa didapatkan lewat program pemerintah secara gratis atau bersubsidi.
Pastikan kamu mencatat riwayat vaksinasi dan konsultasikan dengan dokter untuk melihat vaksin mana saja yang masih kamu butuhkan.
Jangan Tunda, Vaksin Sekarang!
Vaksinasi dewasa bukan lagi pilihan, tapi kebutuhan. Dengan gaya hidup modern yang serba cepat, lingkungan yang padat, serta mobilitas tinggi, tubuh kita butuh perlindungan ekstra dari penyakit yang bisa dicegah dengan vaksin.
Jadi, ayo cek ulang status vaksinasi kamu! Jangan cuma mengandalkan kekebalan masa kecil. Yuk, jadi generasi dewasa yang sadar pentingnya menjaga kesehatan secara preventif—dimulai dari vaksin!
Referensi:
- WHO. Vaccines for adults
- CDC. Adult Vaccination Schedule
- Kementerian Kesehatan RI. Panduan Imunisasi Dewasa
- Mayo Clinic. Adult Vaccines: Are You Up to Date?