JAKARTA, KORAN INDONESIA – Aktor legendaris Inggris, Terence Stamp, meninggal dunia pada usia 87 tahun. Ikon Swinging London 1960-an itu wafat pada Minggu, 18/8/2025.
Stamp mulai dikenal luas lewat film debutnya, ‘Billy Budd (1962)’ garapan Peter Ustinov.
Perannya dalam film hitam putih itu langsung mengantarkannya meraih nominasi Oscar sebagai ‘Aktor Pendukung Terbaik’, satu-satunya nominasi dalam karier panjangnya.
Dilansir CNN, Senin, 18/8/2025, pada dekade 1960-an, ia membintangi sejumlah film besar, seperti ‘Far From the Madding Crowd’ karya John Schlesinger dan Poor Cow, film panjang pertama sutradara Ken Loach.
Diketahui Stamp lahir di East End London pada 22 Juli 1938, dari pasangan Ethel dan Thomas, seorang pelaut niaga.
Dalam wawancara dengan British Film Institute (BFI) pada 2013, ia bercerita bahwa sang ayah sebenarnya tidak mendukung pilihannya menjadi aktor.
“Dia benar-benar yakin orang-orang seperti kami tidak melakukan hal-hal seperti itu,” ujar Stamp.
“Namun, ibuku sangat menikmati setiap detiknya.”
Stamp tumbuh menjadi salah satu bintang besar London pada masa itu. Kehidupan pribadinya kerap menjadi sorotan, termasuk hubungan romantisnya dengan model Jean Shrimpton, aktris Julie Christie, dan bintang Prancis Brigitte Bardot.
Ia menikah sekali, pada 2002, dengan seorang apoteker asal Australia yang 35 tahun lebih muda. Namun, rumah tangga itu hanya bertahan enam tahun.
Setelah sempat vakum dari dunia film, Stamp kembali mencuri perhatian lewat perannya sebagai Jenderal Zod dalam ‘Superman (1978)’ dan sekuelnya.
Uniknya, beberapa dekade kemudian ia justru mengisi suara Jor-El, ayah Superman, dalam serial populer ‘Smallville’.
Perannya yang lain yang tak kalah dikenang adalah sebagai Bernadette, seorang waria dalam film Australia ‘The Adventures of Priscilla, Queen of the Desert (1994)’.
Tak hanya itu, ia juga tampil dalam sejumlah film Hollywood, di antaranya ‘Wall Street’ dan ‘The Adjustment Bureau’.
Dalam wawancara dengan The Guardian, Stamp pernah mengungkapkan bahwa ia tidak pernah terlalu ambisius dalam berkarier.
“Saya punya pengalaman buruk dan hal-hal yang tidak berhasil; kecintaan saya pada film terkadang berkurang, tetapi kemudian bangkit kembali,” ujarnya.
“Saya tidak pernah perlu memaksakan diri, atau menuntut gaji besar untuk bangun pagi. Saya pernah melakukan hal-hal buruk, karena terkadang saya tidak punya uang sewa. Tapi ketika saya sudah punya uang sewa, saya ingin melakukan yang terbaik.”
Baca juga: Kseniya Alexandrova, Miss Universe Rusia 2017, Wafat di Usia 30



