KORAN INDONESIA – Protein memang penting buat tubuh, tapi kebanyakan juga bisa bahaya. Banyak orang nggak sadar kalau mereka sudah konsumsi lebih dari cukup setiap hari.
Melansir Livestrong, idealnya, kebutuhan protein harian orang dewasa sekitar 40-56 gram tergantung jenis kelamin dan aktivitas. Tapi, survei menunjukkan banyak yang konsumsi sampai 90 gram per hari.
Berikut tujuh efek samping terlalu banyak protein.
1. Dehidrasi
Konsumsi protein berlebihan bisa bikin tubuh kehilangan banyak cairan. Hal ini karena tubuh membuang kelebihan nitrogen dari protein lewat urin.
2. Sakit Kepala dan Lemas
Kalau kamu kurang karbohidrat karena kebanyakan protein, tubuh bisa masuk kondisi ketosis. Ini bikin kamu gampang pusing dan cepat capek.
3. Bau Mulut
Banyak orang mengalami keto breath, napas bau kayak buah busuk. Ini karena tubuh menghasilkan zat keton dari pemecahan lemak.
4. Susah BAB (Konstipasi)
Kurang serat karena ganti karbohidrat dengan protein bisa bikin sembelit. Ditambah kurang air, makin susah buang air besar.
5. Diare
Protein dari susu atau makanan berlemak tinggi bisa picu diare. Apalagi kalau kamu sensitif laktosa atau sering konsumsi whey, suplemen protein yang berasal dari susu.
6. Berat Badan Naik
Protein berlebih tetap dihitung kalori. Kalau nggak dibakar, tubuh akan simpan sebagai lemak.
7. Batu Ginjal
Makan banyak daging bisa naikkan asam urat dan buang kalsium lewat urin. Ini bikin kamu lebih berisiko kena batu ginjal.
Untuk itu, penting agar tetap jaga asupan protein biar nggak berlebihan. Jangan cuma fokus makan tinggi protein tanpa pikirin keseimbangan gizi lainnya kayak serat, karbohidrat, dan cairan.
Ingat, tubuh butuh nutrisi yang seimbang buat kerja maksimal. Mulai sekarang, yuk bijak pilih menu makan dan sesuaikan dengan kebutuhan harian tubuh kamu.***
Baca juga: 5 Rekomendasi Ikan yang Bikin Tubuh Bugar