CULIACAN, KORANINDONESIA.NET – Ostok Sanctuary memutuskan untuk merelokasi 700 hewan eksotis guna menghindari perang antar-kartel di Kota Culiacan, Negara Bagian Sinaloa, Meksiko. Evakuasi ini menjadi salah satu pemindahan hewan paling besar di sepanjang sejarah modern Meksiko.
Ostok Sanctuary merelokasi hewan itu dari Culiacan menuju Mazatlan menggunakan 15 mobil truk per hari sejak 20 Mei 2025. Selain melibatkan langsung para ahli di bidang satwa liar dan kebun binatang, Ostok juga menyewa petugas keamanan dari Garda Nasional Meksiko untuk mengawal konvoi hewan itu.
Pendiri dan Presiden Ostok Sanctuary, Ernesto Zauzeta, mengatakan keputusan ini diambil dengan berat hati. Namun, dia tidak memiliki pilihan lain. Sebab, kasus kekerasan di Culiacan telah meningkat tajam setelah Los Chapitos dan La Mayiza terlibat perebutan wilayah sejak akhir 2024.
“Kota Culiacan berubah menjadi medan perang,” ujar Zauzeta, melansir Mexiconewsdaily.com. “Karena itu, saya memilih menutup suaka margasatwa di Culiacan yang sudah berdiri selama empat tahun. Saat ini, kami mencoba memindahkan hewan seperti gajah, harimau, dan singa ke Mazatlan,” tambahnya.
Suplai Makanan Terputus
Pertempuran antara Los Chapitos dan La Mayiza hampir terjadi setiap pekan di Culiacan. Kekerasan itu menyebabkan sejumlah kendaraan kargo dan dokter hewan ketakutan untuk memasuki wilayah tersebut sehingga hewan–hewan mengalami kelaparan dan jatuh sakit.
“Saya pribadi tidak pernah melihat kekerasan seekstrem ini di Meksiko,” kata Zauzeta. “Dengan terjadinya pertempuran ala militer dan blokade jalan, kebutuhan pangan hewan-hewan di Ostok Sanctuary juga menjadi tidak terpenuhi. Kami berharap kekerasan ini akan segera berakhir,” sambungnya.
Staf Ostok Sanctuary, Diego Garcia, juga menerangkan kekerasan ini mengancam keselamatan para karyawan. Faktanya, anggota kartel pernah mengancam akan menembak supir mobil truk sebelum mencuri truk itu pada Februari 2025. Kejadian ini membuat mereka ketakutan.
Menurut Garcia, gelombang pertama hewan yang direlokasi dari Culiacan dibawa menuju Bioparc El Encanto, lahan suaka margasatwa seluas 50 hektare. Namun, saat ini, Mazatlan juga tidak luput dari kekerasan antar-kartel. Hanya saja, kondisinya jauh lebih kondusif daripada Culiacan.***