KORAN INDONESIA – Pemakaian smartphone yang sudah marak tidak menutupi keunggulan-keunggulan HP jadul yang masih bertahan.
Sehingga, penggunaannya tergantung pada bagaimana cara memanfaatkan keunggulan-keunggulan tersebut.
1. Hemat Baterai dan Tahan Banting
Salah satu keunggulan yang ada pada HP jadul adalah baterainya yang cenderung hemat, cukup dengan sekali pengisian, bisa bertahan sampai berhari-hari.
Baca Juga: Mengapa Radio Masih Bertahan Sampai Sekarang?
Sehingga, daya tahan tersebut cocok untuk dimanfaatkan saat bepergian jauh atau saat berada di keadaan darurat.
Banyak dari HP jadul, terutama seperti Nokia 3310 atau Siemens C series yang dikenal tahan banting dan awet.
Tak heran, banyak orang yang masih menyimpannya sebagai “HP tempur” di lingkungan ekstrem.
Baca Juga: Diklaim Picu Insiden Longsor, 21 Perusahaan di Puncak Bogor Kini Kena Sanksi KLH
Sehingga, cocok digunakan oleh pekerja lapangan, sopir, atau profesi lainnya.
2. Memenuhi Kebutuhan untuk Berkomunikasi dan Mengurangi Penggunaan Gadget
Jika telepon dan SMS sudah dapat memenuhi kebutuhan anda dalam berkomunikasi, maka HP jadul dapat menjadi opsi yang paling tepat.
Dengan menggunakan HP jadul, anda dapat lebih mudah untuk menghindari distraksi-distraksi yang tidak perlu.
Baca Juga: Bagaimana Cara Berkompromi dengan Orang Tua?
Selain itu, bagi beberapa orang yang mengalami kesulitan untuk mengurangi penggunaan gadget, HP jadul bisa menjadi solusi.
3. Ideal sebagai HP Cadangan dan Hanya Memerlukan Pulsa
Saat smartphone anda rusak, sedang diperbaiki, atau tertinggal. HP jadul dapat menjadi pilihan tepat untuk menggantikannya, meski hanya untuk sementara.
Biasanya, HP jadul juga tidak memerlukan kuota, tetapi pulsa untuk menggunakan fitur telepon, SMS, sampai internet.
Baca Juga: Bagaimana Cara Membuat Anak Lebih Terbuka dengan Orang Tua?
4. Nilai Koleksi dan Nostalgia
Model-model tertentu dari HP jadul memiliki nilai sebagai barang koleksi dan dapat dijual kembali dengan harga yang cukup tinggi karena dianggap langka dan ikonik.
Contohnya seperti Motorola StarTAC, Nokia 8110 “banana phone” dan Sony Ericsson T-series.
Alasan Dibalik Keberhasilan Radio dalam Mempertahankan Eksistensinya
