GARUT, KORAN INDONESIA – Bupati Garut Abdusy Syakur Amin mengukuhkan 35 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Gedung Pendopo, Kecamatan Garut Koat, Kabupaten Garut, Jumat (15 Agustus 2025). Pengukuhan ini dilakukan untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Garut, Nurrodhin, menyampaikan, pemuda merupakan pelopor untuk membangun kesadaran bangsa sekaligus sebagai komitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
”Komitmen kebangsaan ini harus diaktualisasikan dan diteladani untuk membangun Garut di masa yang akan datang,” ucap Nurrodhin.
Berkaitan dengan hal tersebut, pihaknya telah melaksanakan Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka dengan tema “Membentuk Seorang Anggota Paskibraka yang Berjiwa Disiplin dan Tanggungjawab untuk Menjadi Pribadi yang Mandiri”.
”Atas dasar pentingnya Pusdiklat ini, maka diharapkan bisa melahirkan generasi muda yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlaq mulia, sehat, cerdas, kreatif, inovatif, mandiri, demokratis, bertanggung jawab, berdaya saing, serta memiliki jiwa kepemimpinan, kewirausahaan, kepeloporan, dan kebangsaan,” tutur Nurrodhin.
Nurrodhin menerangkan seleksi calon Paskibraka ini dilaksanakan di tiga wilayah, yakni di SMAN 21 Garut dan SMKN 5 Garut yang diikuti 195 peserta (terpilih 40 orang), di SMAN 26 Garut dan SMAN 9 Garut yang diikuti 278 peserta (57 orang), dan di SMPN 1 Cigedug dan SMKN 1 Garut yang diikuti 280 peserta (53 orang).
Selanjutnya, para peserta terpilih mengiku kegiatan seleksi tingkat kabupaten yang dilaksanakan di Hotel Suminar dan di SOR RAA Adiwijaya pada 9-21 April 2025. Akhirnya, sebanyak 35 orang terpilih menjadi Paskibra di tingkat kabupaten, sedangkan dua lainnya di tingkat Provinsi, yaitu atas nama Akmal Ridam Muzakki dan Aura Athafunnisa dari SMAN 1 Garut.
”Pelaksanaan seleksi melalui aplikasi transparansi Paskibraka di bawah pengawasan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila,” terang Nurrdohin. ***
