KORAN INDONESIA – Sejak pertama kali dirilis pada 2013, Grand Theft Auto V atau yang biasa kita kenal dengan GTA V telah menjadi salah satu game open-world paling populer sepanjang masa. Tapi pertanyaannya sekarang: Apakah GTA V masih worth it dimainkan di tahun ini? Atau udah saatnya kita move on?
Yuk, kita bahas tuntas dan santai dari semua sisi—grafis, gameplay, mode online, dan kenapa game ini masih ramai banget meskipun umurnya udah lebih dari satu dekade!
Sekilas Tentang GTA V
GTA V adalah game aksi petualangan besutan Rockstar Games yang berlatar di kota fiktif bernama Los Santos (terinspirasi dari Los Angeles). Kamu bakal mainin tiga karakter utama: Michael, Franklin, dan Trevor—masing-masing dengan kepribadian, latar belakang, dan gaya hidup yang unik.
Konsep tiga karakter ini cukup revolusioner waktu pertama kali rilis, dan sampai sekarang masih terasa segar karena memberikan banyak variasi dalam gameplay.
Grafik dan Performa: Masih Keren, Apalagi Versi Next-Gen!
GTA V mungkin rilisnya udah lama, tapi Rockstar tahu banget cara menjaga game ini tetap relevan. Terutama lewat versi remaster untuk PS5 dan Xbox Series X/S yang menghadirkan grafis lebih halus, waktu loading yang cepat, dan performa stabil di 60fps.
Kalau kamu main di PC dengan spesifikasi tinggi, visualnya bahkan bisa nyaris setara game baru. Textures tajam, pencahayaan dinamis, dan efek cuaca masih bisa bikin kita melongo, apalagi kalau main pakai mod grafik.
Kesimpulan grafis: Untuk ukuran game lama, GTA V masih tampil menawan dan sangat layak dimainkan dengan visual saat ini.
Gameplay: Bebas, Gila, dan Tetap Seru
Satu hal yang bikin GTA V nggak ngebosenin adalah kebebasan total dalam bermain. Mau balapan, nyopet, jadi supir taksi, main golf, atau sekadar jalan-jalan keliling Los Santos—semuanya bisa!
Misi utama menyajikan cerita yang padat dengan penuh aksi dan drama kriminal, tapi kamu juga bisa ngelakuin side quest dan eksplorasi open world yang super luas.
Ganti karakter di tengah misi juga masih terasa unik dan bikin gameplay jadi lebih dinamis. Masing-masing karakter punya skill khusus—Michael jago tembak, Franklin ahli nyetir, dan Trevor… ya, dia gila tapi kuat.
GTA Online: Dunia Kedua yang Hidup
Salah satu alasan kenapa GTA V masih terus hidup adalah karena GTA Online, mode multiplayer yang bikin kamu bisa main bareng temen atau orang dari seluruh dunia.
Di GTA Online, kamu bisa bikin karakter sendiri, beli rumah, mobil, bahkan punya bisnis ilegal seperti kasino, klub malam, atau laboratorium obat-obatan. Update-nya juga masih terus jalan sampai sekarang!
Fitur-fitur seperti Heists, Roleplay, hingga event-event musiman bikin GTA Online jadi dunia sendiri yang bisa kamu nikmati selama berjam-jam. Tapi ya, tetap ada kritik soal microtransaction alias “uang asli buat beli uang game”—meski sebenarnya bisa dinikmati tanpa bayar kalau sabar grinding.
Cerita dan Karakter: Komedi Gelap Khas Rockstar
Cerita utama GTA V mengangkat tema kehidupan kriminal di Amerika modern dengan banyak satire sosial yang nyentil. Mulai dari korupsi polisi, ketimpangan ekonomi, sampai dunia influencer dan reality show.
Ketiga karakter utamanya punya chemistry yang unik. Michael adalah mantan perampok yang hidup nyaman tapi bosan. Franklin pengin keluar dari kehidupan gangster. Dan Trevor… ya, dia semacam versi manusia dari kekacauan itu sendiri.
Dialog-dialognya tajam, lucu, kadang absurd—tapi selalu memorable. Cerita GTA V jadi salah satu yang paling diingat dalam sejarah franchise GTA.
Modding Community: Bikin Game Jadi Serasa Baru Terus
Kalau kamu main GTA V di PC, jangan lupakan modding community-nya yang super aktif. Dari mod grafik, mobil asli (Ferrari, Lamborghini, dll), sampai mod total conversion yang bikin GTA V jadi kayak game lain—pilihannya nggak habis-habis.
Salah satu mod paling populer adalah GTA RP (Roleplay), di mana kamu bisa “kerja” jadi polisi, sopir taksi, dokter, dan lainnya dalam server yang punya peraturan kayak kehidupan nyata. Ini yang bikin banyak streamer dan content creator masih aktif main sampai sekarang.
Kekurangan: Tetap Ada, Tapi Bisa Dimaklumi
Meski banyak kelebihan, GTA V tetap punya kekurangan, seperti:
- AI NPC kadang aneh atau terlalu scripted
- Kontrol kendaraan bisa terasa berat di awal
- Beberapa misi terasa repetitif di bagian pertengahan
- GTA Online butuh waktu grind yang lumayan lama (kalau nggak mau top-up Shark Card)
Tapi mengingat game ini udah berumur 10+ tahun, itu semua bisa dimaafkan. Rockstar tetap rajin merawatnya dan menyuntikkan update secara berkala.
Apakah Masih Layak Dimainkan di Tahun Ini?
Jawaban singkatnya: YA, BANGET!
GTA V adalah salah satu game yang punya replayability tinggi. Mau kamu pemain baru atau mau nostalgia, game ini masih seru banget. Bahkan buat kamu yang udah tamat story-nya pun, GTA Online dan mod-mod di PC bisa bikin kamu betah main lagi dan lagi.
Tips Buat Pemain Baru GTA V
- Ikuti cerita dulu sebelum terlalu banyak eksplorasi. Biar nggak bingung.
- Gunakan fast travel via taksi atau switch karakter buat efisien.
- Jangan takut nyoba hal-hal absurd. Ini game buat eksplorasi!
- Kalau main GTA Online, jangan buru-buru beli Shark Card. Coba cari uang lewat misi, heists, atau bisnis dulu.
GTA V Bukan Sekadar Game, Tapi Fenomena
GTA V membuktikan bahwa game bagus nggak harus baru. Dengan dunia terbuka yang luas, cerita yang kuat, gameplay bebas, dan dukungan komunitas yang masif, GTA V masih jadi salah satu game terbaik di tahun ini.
Kalau kamu belum pernah main, inilah saat yang tepat. Kalau sudah pernah main, mungkin sekarang waktunya balik ke Los Santos dan lihat apa yang baru!
Ilustrasi: Jaroslav Nymburský/ Pexels
Referensi:
- Rockstar Games – https://www.rockstargames.com/gta-v
- IGN Review GTA V (2023) – www.ign.com
- PC Gamer GTA V Mods Guide – www.pcgamer.com
- TechRadar – GTA Online Review Update (2024)
- GameSpot – “Why GTA V Still Holds Up a Decade Later”
