KORAN INDONESIA – Forkopimcam Dramaga bersama perangkat desa Neglasari Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor melaksanakan kegiatan Jumat bersih (Jumsih) di desa Neglasari pada Jumat, 18 Juli 2025.
Kegiatan Jumsih di desa Neglasari Bogor dipimpin langsung Camat Dramaga, Atep S Sumaryo didampingi Kepala desa Neglasari Yayan Mulyana, Babinkamtibmas, Babinsa Ketua TP PKK desa serta Kader PKK, Sekdes Neglasari, para kadus, para RTRW serta masyarakat.
Melalui kegiatan jumsih ini selain untuk menjaga kebersihan lingkungan juga bertujuan menumbuhkan kembali tradisi gotong royong di tengah masyarakat yang sudah mulai memudar serta merekatkan tali silaturahmi antar warga.
Kepala Desa Neglasari, Yayan Mulyana saat diwawancara koranindonesia.net di lokasi Jumsih mengatakan bahwa hari ini pemerintah desa bersama Kecamatan Dramaga melaksanakan kegiatan Jumat bersih (Jumsih) yang difokuskan di wilayah RW 05.
“Jadi kami melaksanakan Jumsih hari ini di fokuskan di Kp Cikiruh Sawah RW 05, yang dibersihkan dari mulai kantor desa sampai Cikiruh Sawah ini mungkin sekitar 1,3 kilometer,”katanya.
Selanjutnya Yayan mengungkapkan yang terlibat dalam jumat bersih ini selain dari Forkopimcam, Satpol PP, DLH, Babinsa, Babinkamtibmas, TP PKK desa beserta para kader PKK, Kader Posyandu, staf desa, BPD, Linmas, Karang Taruna, LPM serta anak anak KKN IPB dan masyarakat.
Dalam kesempatan itu pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga lingkungan, jangan buang sampah sembarangan, terutama ke selokan saluran air dan juga jangan membakar sampah.
“Kita melarang warga membuang sampah ke selokan apalagi ke sungai yang dapat menimbulkan banjir serta melarang membakar sampah yang dapat menimbulkan pencemaran udara,”tegasnya.
Ketika disinggung penyediaan tempat buang sampah, Yayan menyebut secara khusus memang pemerintah desa belum menyediakan tempat sampah sementara, namun pihaknya telah bekerja sama dengan DLH untuk mengangkut sampah.
“Jadi kami minta masyarakat mengetahui jadwal pengangkutan sampah oleh truk DLH, sampah itu ditampung dulu di rumah masing – masing, pada saat jadwal truk DLH mengangkut masyarakat bisa mengangkutnya ke Truk DLH,”imbuhnya.
“Kita kan sudah bekerjasama dengan DLH, Truk DLH itu seminggu dua kali mengangkut sampah, jadi mohon kerjasama dari seluruh warga, agar lingkungan kita menjadi bersih dan sehat,”Yayan menambahkan.
Ngampar Nasi Liwet
Usai melaksanakan kegiatan gotong royong bersih – bersih lingkungan, semua yang terlibat dalam kerja bakti tersebut, termasuk pak Camat Dramaga, Kepala desa Neglasari, disuguhkan nasi liwet beralaskan daun pisang di tata memanjang.
“Nasi liwet yang ditata memanjang beralaskan daun pisang dilengkapi dengan toping daging ayam, ikan asin, sambal, lalapan dan kerupuk,” kata ibu RW 05.
Menurut bu RW tradisi makan nasi liwet bersama juga perlu dilestarikan, karena ini juga merupakan warisan leluhur, dengan makan seperti ini tentunya menjadi terjalin silaturahmi, seolah tidak ada batasan, pak camat, pak lurah berbaur makan bareng, Nikmat mana lagi yang kau dustakan !.***