BOGOR, KORAN INDONESIA – Libur akhir pekan di kantor desa Petir Bogor berbeda dari biasanya, mendadak ramai dengan kegiatan senam sehat dan gotong royong bersihkan sampah dalam rangka mensukseskan kegiatan World Clean Up Day 2025 yang dipusatkan di halaman Kantor desa Petir pada Sabtu, 20/09/2025.
“Kami melaksanakan kegiatan kerja bhakti lingkungan kantor desa Petir dalam rangka peringatan hari bersih sedunia. Kegiatan ini diawali dengan senam sehat yang diikuti seluruh LKD dan masyarakat,”kata H Sukardi, Kades Petir Bogor.
Sukardi menegaskan kegiatan bersih lingkungan LKD dan masyarakat desa Petir bukan hanya pada saat peringatan hari bersih di seluruh dunia yang jatuh pada hari ini, tetapi agenda kegiatan bersih lingkungan itu sudah menjadi rutinitas mingguan.
Menjaga Kebersihan Itu Bagian dari Iman
“Kami sadar menjaga kebersihan lingkungan itu sebuah keharusan, bahkan dalam islam sangat dianjurkan karena bagian daripada iman. Oleh karena itu, kami bersama masyarakat berkomitmen untuk terus menggalakan program bersih lingkungan untuk menjaga bumi ini tetap bersih nyaman dan asri,”tegas H Sukardi.
Lalu H Sukardi juga menjelaskan aksi bersih – bersih tersebut, dimuali dari membersihkan lingkungan di halaman kantor desa Petir, lalu di dekat kapling tanjakan Cikiruh. Puluhan orang diterjunkan di lokasi itu karena berbatasan dengan desa Neglasari, jadi perbatasan antar desa itu harus terlihat bersih dan rapih.
Budaya bersih harus dimulai dari ruangan kantor, mulai dari ruang kerja, ruang pelayanan, ruang staf, ruang dapur hingga kamar mandi harus terlihat bersih. Semua karyawan desa harus disiplin membuang sampah pada tempat sampah yang sudah kami sediakan,”ucapnya.
“Annadhofatum Minal Iman, menjaga kebersihan itu sebagian dari Iman, untuk mewujudkan itu mari kita sama – sama menjaga lingkungan agar tetap bersih, buang sampah pada tempatnya, jangan membuang sampah sembarangan, apalagi membuangnya ke saluran air atau sungai, yang akan menyumbat aliran air pada akhirnya akan menimbulkan banjir. Dan mari kita buktikan bahwa kita beriman jadikan sampah sebagai sesuatu yang bernilai, dan jangan sampah itu dijadikan sebagai musuh,”
Smoking Area
Kedepan untuk jangka panjang, agar ruangan kerja ini bebas asap rokok, juga dalam rangka menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan kantor, pihaknya akan menyediakan ruangan khusus tempat merokok.
“Kami akan menyediakan khusus bagi perokok, karena karyawan desa tidak semuanya merokok, ada karyawan perempuan, juga para tamu yang datang ke kantor itu kadang ada balita dan ibu hamil, Kita harus menghargai mereka yang tidak merokok dan untuk menjaga kesehatan semuanya,”ujar H Sukardi.
Lingkungan Bersih itu Menyehatkan
Dengan terciptanya lingkungan yang bersih, baik dilingkungan kantor desa Petir maupun di lingkungan seluruh wilayah RTRW, diharapkan masyarakat itu pada sehat semua, terbebas dari segala penyakit. Untuk terciptanya hal tersebut perlu adanya kolaborasi semua pihak agar lingkungan bersih yang menyehatkan badan dapat terwujud.
“Merawat itu jauh lebih baik daripada mengobati, oleh karena itu agar badan tetap sehat mari kita lestarikan budaya bersih lingkungan dimuali dari lingkungan keluarga masing – masing, kalau bukan kita siapa lagi yang akan menjaganya, Jaga lingkungan, lingkungan akan menjaga kita,”Tandas Sukardi.***
