KORAN INDONESIA – Pemerintah desa Dramaga, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) tahun 2025 kepada puluhan KPM di aula kantor desa Dramaga, Jalan pasar Dramaga pada Selasa, 1 Juli 2025.
Pembagian BLT DD tersebut dihadiri Kepala desa Dramaga, Ketua Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) desa Dramaga, Sekretaris dan bendahara desa Dramaga, para Ketua RTRW se-desa Dramaga.
Diketahui, Pemerintah desa Dramaga menyalurkan BLT DD Tahun 2025 kepada 59 Kelompok Penerima Manfaat (KPM) untuk periode pembayaran bulan April, Mei, Juni 2025. Dan pembagian BLT DD tersebut langsung diserahkan oleh Kepala desa Dramaga, Yayat Supriyatna kepada nama – nama yang berhak menerimanya.
Dan 59 Kelompok Penerima Manfaat itu sedikitnya bisa tersenyum sumringah, setelah terima BLT DD dari Pemerintah desa Dramaga, karena dapat meringankan kehidupan mereka.
Kepala desa Dramaga, Yayat Supriyatna usai penyaluran BLT DD tersebut mengatakan kepada koranindonesia.net bahwa hari ini Pemerintah desa Dramaga menyalurkan BLT dari Dana Desa tahun 2025 alhamdulillah berjalan lancar.
“Kami menyalurkan BLT DD tahun 2025 tersebut kepada 59 KPM untuk periode April, Mei, Juni masing – masing Rp 300 ribu perbulan, dan totalnya sebesar Rp 900 ribu per KPM,”katanya.
Selanjutnya Yayat Supriyatna mengungkapkan bahwa jumlah KPM yang sudah terdaftar itu berjumlah 59 orang yang tersebar di enam wilayah RW, kecuali wilayah RW 07 karena itu wilayah komplek perumahan claster.
Kemudian Yayat berharap dengan pembagian BLT DD ini, bisa meringankan beban masyarakat yang menjadi penerima manfaat dalam menunjang kelangsungan hidup, terutama terkait pangan.
“Kita berharap kepada penerima manfaat gunakanlah uang tersebut kepada hal – hal yang positif, yang urgensi sesuai dengan kebutuhan, jangan boros, atur sebaik mungkin, belanjakan untuk sembako, pendidikan anak dan biaya kesehatan,”imbuhnya.
Selain itu, mungkin bisa juga untuk biaya kontrakan rumah, karena tadi ada yang mempertanyakan, bagaimana uang ini bisa untuk bayar kontrakan? Lalu ia menjawab secara spontan bisa, karena bilamana kontrakan tidak dibayar (nunggak) terus diusir oleh pemilik kontrakan, mau tinggal dimana mereka? oleh sebab itu dana BLT DD ini bisa juga digunakan untuk bayar kontrakan rumah.
“Kami tegaskan sekali lagi bahwa gunakanlah uang bantuan itu sebaik – baiknya untuk kepentingan pangan, pendidikan, kesehatan bahkan kebutuhan papan yakni pembayaran kontrakan rumah,”tandasnya.***
