KORAN INDONESIA – Tottenham Hotspur resmi memperpanjang kontrak kapten mereka, Cristian Romero, untuk empat tahun ke depan. Bek tengah asal Argentina itu kini terikat kontrak di London Utara hingga 2029.
Romero, yang kini berusia 27 tahun, pertama kali bergabung dengan Spurs dari Atalanta pada Agustus 2021 dengan status pinjaman. Setahun kemudian, ia resmi dipermanenkan. Sejak itu, Romero telah tampil sebanyak 126 kali dan mencetak delapan gol untuk klub.
Ia juga berperan penting saat Tottenham mengakhiri puasa gelar selama 17 tahun dengan menjuarai Liga Europa musim lalu, setelah mengalahkan Manchester United di final. Dalam pertandingan itu, Romero dipercaya mengenakan ban kapten.
Meski sempat dirumorkan bakal pindah ke Atletico Madrid pada bursa transfer musim panas ini, Romero justru dipilih sebagai kapten tim oleh pelatih baru Spurs, Thomas Frank. Penandatanganan kontrak ini sekaligus mengakhiri spekulasi masa depannya.
Romero mengungkapkan kebahagiaannya bisa terus bermain untuk Spurs.
“Kami ingin menang. Mungkin, kenapa tidak menang lagi musim ini? Trofi lain bersama klub ini sangat berarti untuk semua orang,” ujarnya.
“Bagi saya, klub ini adalah yang terbaik di dunia. Dua minggu terakhir sangat spesial: pertama saya dipercaya jadi kapten, sekarang saya teken kontrak baru, buat saya ini keputusan yang luar biasa,” lanjutnya.
Pelatih Thomas Frank juga memberi pujian besar pada Romero, terutama soal jiwa kepemimpinannya.
“Yang saya suka dari dia, dan alasan kenapa saya memilihnya sebagai kapten, adalah kualitas kepemimpinannya,” kata Frank.
“Para staf bilang mereka belum pernah lihat dia berlatih sebaik ini. Dia sedang dalam kondisi sangat baik. Saya melihat dia sebagai pemain yang ingin memimpin dan mendorong tim lebih jauh,” tambahnya.
Romero diketahui mengikuti jejak rekan setimnya, Djed Spence, yang juga baru saja menandatangani kontrak jangka panjang. Kontrak yang sebelumnya akan berakhir pada 2028, dan kini telah diperpanjang untuk lebih menjamin masa depannya bersama Spurs.***
Baca juga: Liverpool Serius Incar Bek Muda Italia, Giovanni Leoni
